SELAMAT DATANG DI GALAKSIKU

Senin, 08 Juni 2009

Dan Sang Waktu Menerbangkanku…

Kalo ‘Ariel-Peterpan’ bilang ‘Tak Ada Yang Abadi’…

Emang sih, nggak perlu dipikir pun, jawabannya pasti YA. Begitu pun dengan hidup nggak ada yang bisa menjamin kalo hidup itu abadi.
Senin, 8 Juni 2009 SMA Negeri 1 Maros sukses menggelar acara sakral yang paling ditunggu-tunggu para calon intelektual muda. Tak lain dan tak bukan tentunya ‘perpisahan n penamatan’. But, beda dengan beberapa ceweknya mereka atau lebih jelas kami perlu pikr panjang untuk menghadiri acara itu bukan hanya karena beberapa diantara kami ada yang harus mengikuti ‘Trik Cepat Menyelesaikan Soal TPA oleh JILC’. Tapi, masalah besarnya adalah semua siswa kelas 3, utamanya cewek –kalo cowok juga boleh sih, asal PeDeKo- menggunakan kebaya atau sejenisnya. Kebayang nggak sih, ke-ibu-ibu-an-nya??? Udah gitu kan nggak matching kalo kebaya dengan sepatu sport mesti highheels ¬–atau temannya-, Cin!!!

Betul-betul, pergulatan hebat dalam dada dan nadiku –ceilleee, segitunya!-. yah, semua TERPAKSA kujalani cz ancaman jika tidak ikut tuh acara adalah ijazah ditahan, Qt bisa pegang kalo bulan 12…Idih, syuerrem. Emang sih kami yakin pihak sekolah nggak bakal kayak githu banget. Tapi, ada itu dibilang TAKUT.
Dan yah jadilah, harus bangun lebih awal dari biasanya, buat pastikan semua OK pas sampe di skul. Walaupun dandanan yang biasa aja but it`s OK buat calon mahasiswa –Amin-.

Beberapa jam kemudian, beberapa bulan kemudian, beberapa tahun kemudian, zaman pun berganti menjadi sangat modern. Hooooiiiiiii, acaranya kok belum mulai?? Sudah berapa lama kami nunggu??

…Aku hanya pergi tuk sementara bukan tuk meninggalkanmu selamanya…

Lantunan lagu ‘Aku Pasti Kembali’ yang dipopulerkan oleh Pasto terdengar nyaring ditelinga para hadirin… Guru-guru kami dengan ikhlas bernyanyi untuk kami. Duh, suasananya haru banget. Belum lagi ketika sang MC melangkah ke acara salam-salam dengan guru….Hhhiikkz-hhiiikzz, tahan-tahan-tahan nanti make-upmu luntur…. Belum lagi, nak Extrai cari guru yang selalu kami buat sedih dan kesal. Dimana ya Bu……(sensor) dan …….(sensor)??? Tuh kan, tambah banyak yang jatuh….tissuemu mana??? Tissue dulue??? Ededeh, jangko jatuh kodong??? Itulah beberapa kata yang sempat saya keluarkan, begitu juga dengan teman-teman. Kami semua pun terhanyut dalam irama haru itu… I`m sorry goodbye